Madagaskar bisa jadi merupakan dunia yang benar-benar hilang. Terisolasi dari seluruh dunia, populasi lemur/pukang di pulau itu berkembang dengan baik (mereka tidak ada di tempat lain di planet ini, kecuali di penangkaran),
dan sejumlah bentuk kehidupan unik berevolusi disini. dan juga, wilayah geologi Madagaskar juga berdiri terpisah dari dunia luar - terutama wilayah yang dikenal sebagai Tsingy de Bemaraha.
Di sini, pengunjung menghadapi hutan "pisau belati" batu kapur yang terbalik. pemandangan yang tampak "menyakitkan ini juga dikenal sebagai topografi karst , hasil dari peleburan yang lama dari batuan kapur yang larut. setelah menjadi lempengan batu besar, air hujan mengikisnya hingga menjadi seperti pisau yang berjumlah banyak. The Tsingy de Bemaraha National Park
meliputi 600 mil persegi (1.554 kilometer persegi) area batu "pisau" dan tumbuh-tumbuhan. Wilayah Tsingy yang tidak ramah itu membuatnya terlindungi dari dunia luar hingga abad 21.
